Journey is never flat

Read More

Rafting Telaga Waja, Bali

"Life is either a daring adventure or nothing at all". - Hellen Keller -
Read More

Edelweiss, Mt. Papandayan

"Bahagia itu ketika melihat bunga edelweiss, artinya kamu semakin dekat.. dengan puncak"
Read More

Me at Mt. Guntur

"Tersenyumlah, karena semurah-murahnya sedekah adalah senyummu yang tulus ikhlas"
Read More

Mt. Guntur 2.249 mdpl

"If you think you Can, yes you Right. If you think you Cant, yes you Right". - Henry Ford -
Read More

Member of Pendaki Muslim

"Ketika bersama mereka, aku baru menyadari bahwa mereka adalah sahabat terbaik dijalur pendakian"

Rabu, 16 Januari 2019

Gue mau ke Medan

Hei Guys!

Gue cuma mau bilang bahwa gue besok explore medan dulu guys. Gue butuh konten, gue butuh move on ke arah yang lebih baik, gue butuh menjauh walaupun tidak melupakan. Intinya gue butuh liburaaaan.

And then H-1 gue masih ngerjain kerjaan kantor yang bejibun beserta freelance yang sudah ditagih sana sini. Alhasil manajemen packing gue seperti biasa, masih stuck dikebiasaan lama yaitu "dadakan". semoga ga ketinggalan barang-barang yang penting ya guys. Gue juga ditahun 2019 ini pengen bikin banyak konten vlog. Pengen ngeramein youtube channel gue walaupun belum adsense tapi yang penting passion gue tersalurkan guys! you know lah.

berikut itinerary gue selama di medan guys. semoga kekejar semuanya ya.

Time schedule;

Kamis Malam
- Sibolang Durian
- Seafood 2000
- Lapangan Merdeka

Jumat setelah sholat jumat
- Chong A Fie
- Istana Maimun
- Masjid Raya Al Mahsun

Sabtu pagi
- Berastagi
- Taman Lubirin (Pagoda emas)
- Pasteurisasi susu sapi
- Gundaling
- Taman Buah
- Danau Toba

Sabtu malam
- gerak ke prapat

Ahad pagi
- nyebrang ke tomok
- wisata budaya

Ahad sore
- Jalan2 siantar

Ahad malam
- balik ke medan

Senin pagi
- Jalan2 kuliner sekalian oleh2

Target gue bikin konten diantaranya :

1. Vlog Medan Trip
2. Cover lagu di danau toba
3. Cover official music latar medan / danau toba
4. Cover lagu di hotel
5. Vlog kulineran

Bismillah semoga semua kecapai ya guys! yowes gue cabut dulu dari nulisnya ya guys. Lanjut ngerjain yang lain. Thanks yang udah mantengin blog gue. Gue doakan semoga lo selalu bahagia di dunia dan akhirat. Aamiin.
Read More

Senin, 17 Desember 2018

Aktivitas Akhir Tahun

Hallo Guys!

makin kesini emang gue udah jarang nulis lagi guys. intinya belum konsisten sih.. padahal kalo nulis postingan di IG pengennya panjang bet. tapi kan karakter teks terbatas. dan di blog sih menurutku bisa curhat ngalor ngidul tanpa harus semua orang kepoin akses kesini hanya untuk baca curhatan gue. Nah, menurut gue akhir-akhir ini gue super sibuk tapi engga mau nerima keadaan gitu. sehingga pas ada acara maen keluar yah ayok-ayok aja. padahal mah beres maen tetep aja kerjaan numpuk gak kelar-kelar. belom lagi gue nerima freelance salah satu perusahaan start up di bidang perternakan dan agrowisata. fyuh.. difir-fikir berat juga. cuman tambahannya itu bisa nabung-nabung lah buat ke kerinci. karena anggaran maen gue aselinya abis banget taun ini (dan dibilang puas bgt) tahun ini udah kemana-mana, ke beberapa daerah, luar pulau dll.. alhamdulillah. and next year emang pengen bgt jelajah pulau sumatra guys (khusunya medan, padang, jambi dan kerinci).

Abis maen keluar kemaren tepatnya bandung gue pengen bgt  posting status ini :

Kadangkala rutinitas menjadi sangat dirindukan ketika lelah dengan perjalanan, begitu pula sebaliknya. 

Dua hari di bandung gue bener2 lelah hati dan fisik guys! you know lah. ada beberapa misi yang complete dan menunggu action selanjutnya. menantang tapi juga kadang sulit untuk mengambil keputusan. tapi untuk sebuah perjalanan hingga kapan pun gue akan tetap merindukannya walaupun kadang ingin terlepas dlu untuk sementara.

And finally gue sekarang lagi di kantor setelah setengah hari gue ijin tepar dikosan cuman buat TIDUR. aslinya emang ini badan butuh tidur kali ya. Dan sekarang udah seger lagi pukul 19.00 malam gue semangat ngerajin apa yang mesti gue selsaikan. Dan yah, bener bgt harus gitu emang. Tetap semangat ngerjain apa pun, karena gue hidup cuman sekali, jadi apa pun yang ada di hadapan lo ya harus lo ambil dan jalanin. Allah suka orang-orang yang move on kearah yang lebih baik, apalagi untuk beribadah kepadaNYA.

Sekian curhatan ngalor ngidul gue kali ini. semoga gue bisa konsisten nulis. APAPUN. selama itu berfaedah. wkwk dan bikin hati mut buat ngejalanin apapun.
 
Read More

Kamis, 19 Juli 2018

KEMELUT

Ini bukan putus cinta.



jadi engga tau kenapa 2 hari ini aku mengalami penurunan psikolog yang cukup drastis.
Entah karena melihat sesuatu yang teramat cukup jelas.
Entah karena semakin mantap lanjut.
atau.. entah karena apa.
Yang jelas ketika sesuatu mendekat, dan kita istikhorohkan maka,
Allah akan kasih informasi2 yang membuat aku mantap memberi keputusan terbaik.

Ditengah penurunan ini aku mencoba menghibur diri untuk tidak tenggelam dalam keadaan ini. Satu hal yang aku senang lakukan, yaitu adalah.. berlari. Membuat nafas semakin sesak sehingga ketika aku berhenti maka aku akan mencoba menenangkan diri ini dalam keletihan setelah berlari. setelah itu semuanya terasa lebih plong, bisa tidur dengan nyenyak tanpa memikirkan kemelut yang sedang melanda (ahay bahasanya).

Selain berlari, aku coba gocekin temen ngebolang aku. dr hari pertama gagal total ngajak jalan atau hanya sekedar makan bareng. tapi akhirnya, hari ini aku berhasil ngajak diye makan bareng keluar. makasi yang mbaa..



Satu hal lagi yang paling penting..

Curahkan semua emosimu kepada Allah SWT.
Curhatkan semua masalahmu kepada Allah SWT.
dan pada Intinya libatkan semua urusan dengan Allah SWT.
Maka Dia akan memberikan Jalan Terbaik untukmu.

“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya.” (Q.S. Ali Imran: 159).
Read More

Jumat, 20 April 2018

Kebahagiaan di hari Jumat

Today..

Sekantor  lagi panik.. Why?
Salah satu PR besar kita sedang diuji.. dan pagi tadi adalah keputusan akhir sebuah penyelesaian PR itu sendiri. Satu tim sedang pergi keluar semua untuk memperoleh keputusan akhir. Saya sendiri dan magangers di kantor untuk mencapai rutinitas seperti biasanya..

Saya berpikir bahwa saya harus melakukan something special untuk kedatangan mereka nanti pas ke kantor. karena pasti saya akan melihat muka mereka sangat letih dengan PR ini. Sedangkan saya yang seorang ibu rumah tangga di kantor ini bingung mau menyiapkan apa untuk mereka.

Pikiran saya jadi terlempar kepada kejadian masa lalu. Ketika saya sedang program magang di Bank Syariah Mandiri. Saya sangat mengagumi salah satu pegawai yang ada di sana. Sosok wanita keibuan ditengah-tengah bocah-bocah rekan kerjanya yang ada di sana. Sebut saja namanya mba enjel. (kata lain dr angel.. hehe) mba enjel ini sangat murah senyum, dia sangat lincah dan ceria, selalu care sama saya yang cuma anak magang. hehe. 

Nah pada hari jumat dikantor itu, aku melihat mba enjel datang ke kantor tidak seperti biasanya. Dia membawa tentengan besar berisi alat penanak nasi / kata lain magicom. saya heran untuk apa mba enjel bawa2 penanak nasi. aku iseng bertanya dan dia jawab bahwa saya setiap hari jumat pasti bawa peralatan masak karena dia yang akan menyediakan makan siang setelah jumatan buat seluruh karyawan yang ada di lantai dia bekerja. Wow amazing (kataku dalam hati) dan aku waktu itu berniat dalam hati bahwa suatu saat nanti akan menjadi ibu rumah tangganya kantor, yang bisa membuat para pegawai nyaman berada di kantor, khususnya orang2 lapangan.

Pas kejadian hari ini semuanya terlaksana. Saya membawa penanak nasi saya dari kosan, lalu beras yang dikirim mama dari kampung dan tak pernah saya otak atik ketika di kosan kini semua saya bawa ke kantor. Saya bekerjasama dengan anak magang untuk menanak nasi, lalu lauknya saya kebetulan habis beli online rendang pedas level 10 dan level 5. wkwkkwwk. Jadi lumayan lah ya buat makan siang pasca jumatan cocok.

Dan akhirnya mereka datang. Deg. benar dugaanku, mereka benar-benar letih mukanya, sumpek dan pucat. wkwkwk. aku minta penjelasan dulu dari mereka terkait hasil PR hari ini. dan mereka menjelaskan panjang lebar bahwa menuju penyelesaian PR ini penuh dengan keringat, air mata dan darah. Bahkan pak dir sampe menangis katanya di sana. Mendengar kejadian hari ini aku pun tidak bisa menahan air mataku untuk keluar. Tapi alhamdulillahnya engga keluar2 amat air matanya.. hahaha (malu) 

Singkat cerita PR itu dilalui dengan sangat sangat berhasil (alhamdulillah ya Rabb)

Nah pak dir akhirnya mengajak kita untuk makan diluar (ditraktir ceritanya) aku melirik ke magicom yang sudah berubah lampu dr cook ke warm. dan mengabarkan bahwa aku sudah menyiapkan makan siang untuk hari ini. Pak dir dan tim yang lain tertarik ternyata dengan ideku untuk makan siang di kantor aja. Akhirnya pak dir membeli menu pelengkap makan siang hari ini, bukan hanya dengan rendang, tapi ditambah dengan menu ayam dan sayuran
. hehehe. Alhamdulillah. Saya semangat untuk menyiapkan makan siang selagi menunggu yang lain jumatan.

Setelah pulang jumatan akhirnya kita serbu semua makanan yang sudah tersaji. Lesehan, ririungan, ketawa bareng. ah indahnya momen ini. Sangat sederhana, tapi membuat hati ini bahagia atas semua kebersamaan ini. Terima Kasih ya Allah karena selalu menempatkanku di lingkungan yang baik, lingkungan orang-orang sholeh dan sholehah :)



Foto bareng magangers dan panitia RUPS










Read More

Kamis, 19 April 2018

Mahaguru Roti Molen

Saya baru menyadari lagi arti kehilangannya saat ini..

Dia selalu mengarahkan saya kepada dunia baru
Saya awalnya hanya mengira ini adalah tugas baru buat saya
Tapi justru saya menyadari bahwa dia sedang membuat saya tumbuh

Dia memberikan kenalan itu kepada saya, memberikan rasa itu kepada saya
Saya kira awalnya kita sama-sama punya rasa yang sama
Tapi ternyata.. memang itulah passion yang selama ini saya cari.. saya baru menyadarinya

Dia memberikan sisi lain tentangnya dan memberikan nasihat untuk lebih baik dalam memilihnya
Saya kira itu tidak sesuai dengan taste saya
Tapi ternyata.. saya yang salah. karena nasihatnya lebih berharga dari apapun

Dia membiarkan saya tumbuh
Saya benar-benar tumbuh
Tapi ternyata..saya tidak bisa tumbuh bersamanya

Saya kehilangannya..
Saya tidak memilihnya..
Saya tersadar saat ini.. saya tidak memilihnya..



untuk guru roti molenku.. terima kasih banyak pak..

 
Read More

Aku dan Puncak Ciremai


Jalur Linggasana !

Ya, pendakian keduaku ke ciremai beda jalur. Yang sebelumnya ngambil jalur palutungan. Kini mencoba jalur baru. Yaitu jalur linggasana. Jalur ini menurut para pendaki siy dibilang di bawahnya jalur linggarjati tingkat keekstrimannya. Nah, berhubung motivasi kita di komunitas PM adalah membuat vlog pertama sebagai salah satu syarat ikut lomba sosialisasi jalur linggasana. Akhirnya terpilihlah beberapa orang yang akan kita ajak muncak yaitu :

Diden @didenhr
Nia @nniraan
Fira @maghfiraaaaaa
adi @adi_syah_putra
gue @bluegreensee

Masing-masing dari kita mengambil peran masing-masing dalam membuat vlog ini. ada videografer, konten, model, porter, dll. Semangat kami membuat vlog ini didukung dengan adanya momen sumpah pemuda sehingga pas sampai dipuncak sana kita syuting untuk pengambilan ikrar sumpah pemuda. "sumpah pemuda di puncak gunung ciremai" 

Jalur lingga sana menurutku :

1. Jalurnya Santai

Ketika masuk basecamp ini kita disambut sama para kuncen linggasana.. hehe. orangnya ramah-ramah, fasilitas basecampnya nyaman. ada musola, kamar mandi dipisah cewek cowok, warung ada, tempat ngeriung (semacam saung2 kecil) lengkap, dan lapangan parkir cukup luas.
Yaa dibandingkan basecamp palutungan, menurutku fasilitas basecamp linggasana lebih baik. Mungkin itu untuk menarik para pendaki juga agar dapat muncak lewat jalur ini. Hanya saja memang jalur ini masih sepi pendaki. Selama diperjalanan bisa kita hitung berapa rombongan yang lewat jalur ini. Sedikit.

Jalurnya kalem juga, diawali dengan jalur mendatar, lalu turunan.. dan sisanya tanjakan.. hhe. Kata bapak-bapak yang tinggal di kaki gunung, jalur linggasana ini termasuk jalur pendek juga karena dari basecamp menuju gunung sudah tinggal masuk hutan. beda dengan jalur palutungan yang menyusuri area perkebunan dulu. ini langsung masuk hutan.

2. Darurat Air

nemu air kubangan

Nah, uniknya jalur linggasana setelah lewat pos 1 siap-siap aja sampai puncak tidak ada air. jadi bagi kalian yang mau muncak lewat jalur ini siap-siap saja bawa air yang banyak. apalagi kalo nanjaknya musim kemarau. hiks hiks deh jadinya. Ada tips juga ni dari salah seorang teman sesama pendaki. kalo memang tidak mau bawa air banyak-banyak karena berat. maka boleh lah kita ikutin tips berikut ini : 

a. ubah mindset kita bahwa nanjak itu bikin haus. 
b. ketika ada air dalam keril kita, jangan berfikir untuk meminumnya. nanti saja.
c. cari pengganti air (nemu tanaman begonia, cheri dll yg mengandung kadar air banyak makan aja)
d. mendakilah dengan perasaan enjoy jangan berfikir puncak masih jauh.

Insya Allah kata temenku kalo poin di atas tadi bisa diaplikasikan nanti jadi terbiasa. aku sih udah coba, tapi tetep aja. Haus.. hhaha.
 
3. Makhluk lain bernama 'pacet'

Waktu nanjak via palutungan walaupun musim hujan saya tidak pernah dihinggapi makhluk bernama pacet. tapi di linggasana walaupun belum musim ujan banget, ternyata para pacet sudah kenyang nempel di kulit kaki.. hirrr.. pengalaman pertama sebenernya donor darah di hutan.. wkwkwk.

4. Puncak yang berbeda

Ketika sampai puncak, saya tidak mendapati view puncak seperti view puncak ciremai pada umumnya (yang ada di instagram para pendaki) itu karena puncak ciremai jalur linggasana berada di sebrang puncak ciremai jalur palutungan. so, yang sering aku lihat2 puncak ciremai di instagram jauh berbeda dengan yang aku lihat sekarang. untuk mengelilingi pinggir kawah puncak itu sendiri menurut para pendaki memerlukan waktu kurang lebih 2 jam. wow luas juga berarti yah bibir kawah puncak ciremai ini.

aku & puncak ciremai


5. Syuting di Puncak

Persiapan ikrar sumpah pemuda di puncak ciremai ini tidak gampang gaes. Butuh persiapan juga ternyata. belum lagi air sudah tidak ada. otomatis syuting ditengah-tengah dahaga ini membuat lemes. bagi yang sudah lihat videonya, begitulah kedahagaan kita ketika ikrar sumpah pemuda. hehehe. harap maklum. Beberapa kali mengulang scene, beberapa kali salah, banyak ketawanya sehingga haus semakin menjadi-jadi. tapi alhamdulillah kelar juga.

proses syuting ikrar sumpah pemuda

Kira-kira begitulah pandangan saya tentang ciremai kala itu, via linggasana. Dipendakian sebelumnya saya gagal sampai puncak ketika lewat jalur palutungan. Dan di momen inilah akhirnya saya bisa mencoba kembali menjelajah gunung ciremai dan mendapati saya berada di puncak sana saya sangat bersyukur. Terima kasih ya Rabb atas kesempatannya..

"You'll never know until you go" 




















Read More

Selasa, 17 April 2018

Koin dan Slip Gaji

Aku mencari segala bentuk rezeki tetapi aku tidak menemukan segala bentuk rezeki yang lebih baik daripada SABAR - Umar bin Khattab -

Ketika itu, kala masih status mahasiswa, aku bersama salah satu teman kosan mendapati bahwa kami tidak ada cukup uang untuk makan malam. Makan yang hanya sehari sekali dimalam hari itu kita tempuh ketika benar-benar belum ada kiriman uang saku dari orang tua. penghasilan dari ngajar les privat yang belum menutupi akhir bulan membuat kita berfikir untuk mencari jalan keluar untuk makan. yaitu mencari sesuatu yg layak untuk dimakan, dan murah. hhe.

Menyusuri jalan menuju tempat yang banyak jajanan aku melihat ada koin pecahan 500 rupiah di jalanan beraspal. Aku pungut koin itu dan bilang ke temenku bahwa koin ini mungkin bisa menambah uang buat makan kita. kata temenku uangnya udah ga laku, udah ga berbentuk dan jelek gitu. Aku agak kecewa tapi akhirnya aku mengikuti perkataan dia untuk segera membuang kembali koin itu. tp setelah beberapa detik kemudian aku mengurungkan niat dan menepuk pundak temenku, dan berkata "hey.. saksikanlah koin ini akan jadi simbol untuk kita, bahwa kita akan sukses! kita tidak akan merasa kelaparan lagi, malah kita yang akan menjadi orang yang peduli terhadap orang lain yang kelaparan!" melihat tekadku, temanku tersenyum dan mengambil koin itu dariku "oke.. aku yang simpan ya... " kata dia. aku geleng2 kepala dan aku merebut kembali koin itu berlari-lari mengejar dia dan kitapun tertawa bersama.

Kini .. hari ini, koin ini masih aku simpan. Malah sekarang ada di meja kantorku.. setiap ingat koin itu aku ingat masa lalu. Masa dimana kita pernah hidup dengan sangat sederhana. Tapi alhamdulillah kita selalui dicukupi dengan rezeki darimu ya Allah.. yaitu kesabaran yang tanpa batas. Kesabaran yang menuai keikhlasan ketika masa-masa itu datang menghampiriku. Aku ikhlas dengan masa itu karena masa itu adalah masa pendewasaan diriku menjadi orang yang sekarang ini. Orang yang selalu bahagia :)

Ketika aku mengunjungi temanku yang lain. dia bercerita bahwa dia punya selembar slip gaji ketika dia bekerja di bandung sebagai buruh pabrik. slip gajinya hanya sebesar 200rb sebulan. dengan kerja dari pagi sampai malam. aku tak menyangka gajinya kecil sekali, bahkan lebih sedikit dr uang sakuku. Dia bekerja dengan sangat giat di pabrik itu, bahkan mengabaikan kesehatannya sendiri, sampai pada tahap dia sakit dan divonis bahwa paru-parunya terkena banyak sekali bahan kimia dr pabrik itu. Akhirnya dia resain dan mendapatkan kesempatan bekerja di tempat yang lebih baik di jakarta, bahkan bisa kuliah dengan usaha dia sendiri bekerja di jakarta. Sampai sekarang dia masih menyimpan slip gaji itu seperti aku menyimpan koin kusam itu.

Aku tak menyangka selain aku ada orang diluar sana yang menyimpan barang yang menurut orang lain biasa saja. tapi menurut pemiliknya itu adalah barang yang hanya ada satu-satunya di dunia ini. barang yang mengantarkannya pada hal yang berbeda ketika dia menerima dan menyimpannya selama ini. Barang yang apabila kita lihat lagi memberikan rasa haru dan kesyukuran kita akan saat ini dan saat itu. 

Bagaimana denganmu? barang apa yang membuatmu menjadi dirimu yang sekarang? titik balik hidupmu?






Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Popular Posts

Copyright © Bluegreensee on a Journey | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com