Journey is never flat

Jumat, 20 September 2013

Share It! #LeadershipPart2




Seperti telah dijelaskan pad tulisan sebelumnya terkait Pemimpin dan Kepemimpinan dalam Islam bahwa Kepemimpinan itu adalah kemampuan dalam mempengaruhi orang lain. Dan setiap dari kita memiliki kemampuan itu apabila kita mau berusaha menggali potensi yang kita miliki. Setelah kita sudah membentuk kepemimpinan dengan baik  dan  ternyata orang lain merasa senang berada dekat dengan kita, dengan apa yang ada dalam diri dan potensi yang ada dalam diri kita, maka kita telah berhasil dalam mempengaruhi orang tersebut. Ini adalah keberhasilan awal kita dalam membentuk watak kepemimpinan sejati. Nah, dengan kepemimpinan sejati itulah alangkah lebih baiknya jika kita menularkannya kepada orang lain yang ada disekitar kita. Share Kebaikan, Share keteladanan, agar orang lain menaruh kepercayaan terhadap kita plus kita telah mempengaruhi orang lain dengan kepribadian kita yang baik dan saatnya kepemimpinan publik kita akses lebih luas lagi.. nah, bagaimana caranya agar kita dapat tebar kebaikan itu? Ada beberapa Metode dalam nge-share yang dapat di like dan di mention oleh orang-orang yang ada disekitar kita.

Share Kepemimpinan lewat keteladanan yang ada dalam diri kita
Orang lain akan mudah mengikuti kita apabila mereka tahu bahwa kita telah memberikan keteladanan kepada orang-orang yang ada disekitar kita. Keteladanan bisa muncul dalam diri kita apabila kita mempunyai jiwa integritas yang tinngi. Integritas itu sendiri adalah kita dapat bertindak konsisten dengan nilai-nilai dan kebijakan dalam suatu lingkungan organisasi serta konsisten dengan kode etik profesi walaupun mungkin kita dalam keadaan yang sulit untuk melakukan itu semua tapi cobalah untuk tetap mejaga integritas itu. Lalu keteladanan yang bisa kita share apabila kita memiliki inisiatif.

Share Kepemimpinan lewat Setoran 
Seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan sejati harus lebih banyak memberikan setoran dari pada menerima setoran dari orang lain. Share setoran bisa dilakukan dengan cara kita membantu orang lain yang sedang membutuhkan bantuan dan uluran tangan kita, memenuhi janji kepada orang yang telah membuat janji dengan kita, meminta maaf apabila kita memiliki kesalahan kepada orang lain baik yang kita sengaja maupun kita tidak sengaja dan yang kita lupa, mengucapkan banyak terima kasih kepada orang lain yang telah membantu kita dalam hal sekecil apapun, mendengarkan orang lain dengan penuh empati, memberikan dan meminjamkan sesuatu kepada orang lain yang membutuhkan.

Share Kepemimpinan lewat Kompetensi
Akan lebih mudah menebarkan kepemimpinan kita kepada orang lain apabila kita mempunyai kompetensi dalam segala hal dan menonjol dalam kompetensi di salah satu bidang di segala hal tersebut. Seperti perkataan salah satu dosen berpengaruh di sebi bahwa ambilah sedikit ilmu dari yang banyak itu, dan ambilah sebanyak-banyaknya ilmu dari yang sedikit itu. Maksudnya, bahwa kita harus mengambil semua ilmu yang sudah Allah turunkan untuk kita, baik itu ilmu menghitung, ilmu alam, ilmu sosial,teknologi, kedokteran dll walau hanya sedikit ilmu yang  kita dapat, dan ambilah ilmu sebanyak-banyaknya dari yang sedikit itu maksudnya kita harus mempunyai spesifikasi dalam satu bidang yang menonjol dalam diri kita yang akan kita gunakan untuk kebermanfaatan orang banyak, misalnya kita menonjol dibidang ekonomi atau di bidang leadership, maka itulah ilmu yang bermanfaat dan siap kita tebarkan di masyarakat. Apabila kita ingin memiliki kompetensi yang baik dan siap tebar maka kita harus bisa mengembangkan potensi atau bakat kita dengan cara pendidikan yang baik, membaca buku ilmu pengetahuan dan bacaan yang bermanfaat lainnya, lalu menulis sesuatu yang bermanfaat dan dapat meningkatkan kompetensi kita dalam hal menulis itu. Dalam mengembangkan kompetensi itu kita harus menyediakan waktu lebih lama dalam mengembangkan potensi dan bakat kita dan tentu harus tekun dalam meraih potensi dan bakat kita itu agar kompetensi kita semakin baik dan siap untuk di share kepada masyarakat.

Share Kepemimpinan lewat penjelasan kita
Dalam menjelaskan sesuatu hal kepada orang lain (dalam rangka share kebaikan) maka kita harus mampu menjelaskan itu semua dengan penjelasan yang dimengerti oleh semua kalangan (tua, muda,dewasa maupun anak2) dengan bahasa yang mereka mengerti pula. Contohnya apabila kita menjelaskan sesuatu kepada anak-anak maka kita harus punya kuncinya dalam mengambil perhatian mereka, entah dengan cara bermain, berdongeng, games dll tetapi tepat sasaran dalam menjelaskan inti yang akan disampaikannya. Lalu apa bilakita berhadapan dengan selain anak-anakpun kita harus fokus terhadap apa yang akan kita jelaskan, lalu harus yang mudah dipahami tadi, harus ekspresif agar dapat mengambil perhatian mereka, terus harus agrumentatif juga dalam memberikan penjelasan kepada mereka kenapa kita berada ditengah-tengah mereka dan menjelaskan itu semua harus dengan argumentatif yang kuat, dan semuanya harus sistematis tentunya agar sejalan dengan rencana awal dalam niatan kita share ke orang lain.

Share Kepemimpinan lewat Penampilan kita
Sangat erat sekali kaitannya antara kepemimpinan dan penampilan, apabila penampilan kita baik, maka pastilah kepemimpinan kitapun ikut terjaga kebaikannya, karena penampilan kita adalah cerminan dari diri kita kan? Maka dari itu dalam share kepemimpinan kepada orang lain, maka penampilan perlu di perhatikan juga. Penampilan yang harus diperhatikan diantaranya apa yang kita kenakan tentulah harus rapih dan bersih, memperhatikan keserasian model, keserasian warna, kesarasian asesoris dan keserasian suasana.

Share Kepemimpinan lewat Media Jejaring Sosial
Jika sebelumnya Share kepemimpinan hanya lewat face to face dalam lingkungan diskusi kelompok, kampus, pengajian, dll. Kini semakin berkembangnya teknologi, share kepemimpinan bisa ditularkan lewat jejaring sosial. Karena mau tidak mau kita harus ikut dalam arus teknologi yang semakin hari semakin canggih, jangan sampai kita tertinggal dengan mereka, karena mereka (teknologi) secara tidak langsung memiliki kunci tersendiri dalam penyebaran informasi baik yang bermanfaat maupun yang tidak bermanfaat. Maka dari itu dengan menguasai teknologi khususnya media jejaring sosial maka kita akan menggenggam mereka dan menarik mereka agar bisa bergabung dengan kita dalam hal yang bermanfaat tentunya. Salah satu media jejraing sosial yang sudah dikenal dan mengakar di masyarakat adalah jejaring sosial Facebook dan Twitter.

Facebook
Facebook menjadi media yang sangat digemari baik anak-anak, remaja sampai orang tua. Perkembangan teknologi dunia maya ini sudah diterima dari elemen mana saja, maka dari itu kita harus bisa masuk di dunia facebook ini, tentunya bukan hanya sekedar untuk update status yang kurang bermanfaat untuk orang yang membacanya, tapi sebaliknya update status kita harus yang memotivasi mereka ke arah yang lebih baik yang tentunya akan semakin meyakinkan para pembaca bahwa akun yang memposting status itu memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan boleh mereka teladani (misalnya). Dengan status yang bermanfaat maka akan banyak pula pembaca yang nge-like bahkan share status kita! Dengan banyaknya share yang mereka klik maka semakin banyak pula elemen masyarakat yang membaca status kita... so, update stauslah yang bermanfaat, jangan yang galau-galau.

Twitter
Twitter adalah media jejaring sosial kedua yang paling digemari masyarakat, walaupun jumlah karakter yang dibatasi saat memposting sesuatu cukup sedikt dan terbatas, tapi twitter tidak kalah menarik dengan facebook dalam men-share sesuatu. Maka dari itu kita harus masuk juga di dunia maya yang satu ini. Biasanya di twitter lebih kelihatan siapa karakter orang yang memepunyai akun di twitter ini, misalnya akun twitter orang ini adalah seorang pengusaha, maka dipostingannya pasti bahs terus motivasi dalam berwirausaha, tata cara menjadi pengusaha sukses dengan hashtag yang sudah dia buat. Kalau kita gunakan media ini dengan baik maka tidak mustahil kepemimpinan kita akan dilihat banyak orang, dan share kita lewat posting di twitter di re-twet ulang oleh follower kita yang segunung, maka sukseslah kita share sesuatu yang bermanfaat tersebut! Apalagi jika hashtag kita mencapai trend topic di twitter bisa lebih boombastis lagi deh kepemimpinan kita, maka dari itu cerminan follower, hashtag, dan re-twet di jejaring sosial twitter adalah hasil dari terbentuknya kepemimpinan kita di dunia maya tersebut.

Semoga bermanfaat! :)
(sumber: inilah.com / detik.com / kutipan dosen )






0 komentar:

Posting Komentar

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Popular Posts

Copyright © Bluegreensee on a Journey | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com